Home
Sekda Kab. Parigi Moutong Mendengarkan Laporan Hasil Pelaksanaan Reses
Sumber foto ; DisKominfo
PARIGI MOUTONG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Parigi Moutong mengadakan Rapat Paripurna dalam rangka menyampaikan hasil Reses DPRD Kabupaten Parigi Moutong masa persidangan III tahun 2023. Bertempat di Ruang Rapat DPRD. Senin (8/1/2024).
Rapat Paripurna DPRD dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Parigi Moutong Alfres M Tonggiroh, didampingi Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Parigi Moutong, Faisan beserta sejumlah jajaran anggota DPRD Kabupaten Parigi Moutong.
Rapat tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinasran, Asisten Setdakab, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan sejumlah undangan lainnya.
Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Parigi Moutong Alfres M Tonggiroh mengatakan
Maksud dan tujuan pelaksanaan reses untuk menyerap dan menjaring aspirasi yang berkembang di masyarakat kabupaten Parigi Moutong pada daerah pemilihan dalam upaya mensejahterakan rakyat, serta melaksanakan tugas pokok dan fungsinya terkait pembentukan Perda, Anggaran dan Pengawasan.
"Pentingnya pelaksanaan reses bagi anggota DPRD dalam rangka menjaring aspirasi masyarakat untuk bertemu konstituen pada daerah pemilihan masing masing guna meningkatkan kualitas produktifitas serta kinerja DPRD dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan rakyat sebagai fungsi kontrol" Ungkapnya.
"Untuk rincian dan detail usulan dari masyarakat dilaporkan oleh masing masing anggota DPRD dari semua dapil dan telah dilampirkan menjadi satu" Tambahnya.
Adapun rangkuman aspirasi masyarakat adalah sbb :
1. Pengadaan mobil pemadam kebakaran dan ambulance di wilayah utara.
2. Perbaikan dan peningkatan infrastuktur jalan, jembatan, drainase, irigasi pertanian, sanitasi, air bersih dan RTLH serta penerangan jalqn.
3. Bantuan bibit, pupuk dan pestisida, mesin perikanan serta alat pengelola kuliner.
4. Memajukan daerah berpotensi wisata alam dan wisata kuliner, bantuan perlatan kesenian dan budaya serta sapras olah raga.
Sumber : DINAS KOMINFO KABUPATEN PARIGI MOUTONG
Pengurus MCMI Parmout Resmi di Lantik
Parigi Moutong - Ketua Dewan Pengurus Wilayah Masyarakat Cinta Masjid Indonesia (MCMI) Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, resmi mengukuhkan pengurus baru MCMI cabang Parigi Moutong, dirangkaikan dengan Tablig Akbar, di Lapangan Bola Desa Bambalemo, Kecamatan Parigi, Minggu (19/11/2023)
Pelantikan itu dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Parigi Moutong Syamsu Nadjamudin, sekaligus membacakan sambutan Penjabat (Pj) Bupati Parimo.
“Kegiatan ini dilaksanakan agar dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk mencintai masjid dan datang ke masjid untuk meramaikan dan memakmurkan masjid,” kata Syamsu Nadjamudin, saat membacakan sambutan Bupati.
Menurutnya, memakmurkan masjid merupakan sebuah keharusan bagi umat islam. Maka pengurus MCMI harus bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagaimana firman Allah SWT, dalam Alquran Surah At-taubah ayat 18.
Yang artinya sesungguhnya yang memakmurkan masjid Allah hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta (tetap) melaksanakan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada apa pun) kecuali kepada Allah. Dan semoga kalian termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk,” ujarnya.
“Teruslah berperang dalam membangun umat melalui gerakan masyarakat cinta mesjid dan memiliki sumber daya manusia yang mampu menghadapi tantangan global kedepan,” tambahnya.
Semantara itu, Ketua DPW MCMi Sulteng, Anwar Hafid, dalam amanatnya mengharapkan kepada pengurus yang baru dilantik agar dalam program kerjanya mencari satu masjid sebagai langkah awal untuk mengajak umat Muslim melaksanakan sholat berjamaah dan berbagai kegiatan keagamaan lainnya.
“Saya berharap dengan kita berhimpun di organisasi ini, saling mengingatkan satu sama lain, semoga kita menjadi asbab turunnya hidayah. Sehingga masjid-masjid di Parimo ini penuh dengan jamaah,” ucap Anwar, usai mengukuhkan pengurus baru MCMI cabang Parimo," tutupnya.
Sekda Zulfinasran Serahkan Bantuan pada 20 Kelompok Petani Jagung
Parigi Moutong - Sekretaris Daerah Zulfinasran Tiangso menghadiri Gerakan Tanam Jagung dan Penyerahan Bantuan Alat Pertanian, di Desa Wana Mukti Barat, Kecamatan Bolano, Minggu (19/11/2023).
Adapun jenis bantuan yang diserahkan yakni, Han Tractor 1 Unit, Alat tanam benih jagung, Benih jagung hibrida HK 212, Benih padi inpari 52, Pupuk Salika dan Pupuk Cair LBA.
“Semoga bantuan beberapa Peralatan yang telah diberikan oleh pemerintah Daerah benar-benar bisa meningkatkan produktivitas pertanian kita dan juga bisa meningkatkan pendapatan masyarakat. apa yang telah diberikan seperti alat tanam jagung tolong untuk dijaga sebaik mungkin,” kata Sekda, Zulfinasran, saat membacakan sambutannya.
Ia menghimbau agar kelompok tani yang diberikan bantuan alat, supaya tidak dimiliki merasa menjadi hak sendiri, sehingga kelompok yang lain tidak dapat menggunakan alat tersebut.
“Dalam satu kelompok jangan sampai ada yang mendominasi merasa memiliki terlalu tinggi sehingga anggota kelompok yang lain tidak kebagian dalam penggunaannya,” ujarnya.
Menurutnya, dengan dampak kondisi el nino yang terjadi saat ini sangat berpengaruh terhadap produktivitas petani. Untuk Parigi Moutong tidak terlalu berdampak yang sangat signifikan.
Pemerintah Daerah terus berupaya untuk selalu meningkatkan dan memberikan bantuan dalam bentuk produktivitas pertanian, peralatan, pupuk dan juga bibit. Ini juga sebagai bentuk upaya pemenuhan dalam mengendalikan Inflasi di Parigi Moutong.
“Sehingga kita semua masyarakat maupun dari Pemerintah Daerah melalui instansi teknis yang berkompeten punya kewajiban dan tanggung jawab agar bagaimana kita bisa Mensukseskan serta mengendalikan Inflasi yang terjadi di Kabupaten Parigi Moutong motong,” ucapnya
Untuk itu, OPD teknis agar memperhatikan petani petani, buka ruang kepada petani jika membutuhkan Informasi baik teknologi pertanian maupun terkait masalah penanaman tanaman pangan. Berikanlah Informasi yang baik, jadilah pemimpin yang menjalankan tanggung jawabnya dalam memperhatikan masyarakat terutama pada masyarakat petani untuk memberikan penyuluhan-penyuluhan terhadap pertanian.
“Ini juga sesuai perintah dan penyampaian pak Penjabat Bupati, yang harus betul-betul intens dan konsen terhadap masalah produksinya maupun pasar. Pemda setiap hari selalu memantau terhadap kondisi pangan yang ada di pasaran setiap harinya apakah terjadi lonjakan ataupun stabil atau terjadi penurunan terhadap harga yang ada di lapangan,” pungkasnya.
Diskusi Bersama Petani di Wanamukti Barat, Sekda Zulfinasran Sampaikan Arahan Pj Bupati
Parigi Moutong - Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinasran meminta kepada Dinas Tanaman 0angan Hortikultura dan Perkebunan Parmout untuk mengakomodir kebutuhan para kelompok tani jagung.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan Gerakan Tanam Jagung besutan Dinas TPHP Parmout di Desa Wanamukti Barat, Kecamatan Bolano, Minggu (19/11/2023). “Kami minta kepada Dinas TPHP yang diwakili oleh pak Dadang, menampung saran, masukan maupun permintaan kebutuhan para kelompok tani, untuk ditindaklanjuti,” tegasnya saat berdiskusi bersama Poktan yang hadir dalam kegiatan itu.
“Untuk selanjutnya kita laporkan kepada pimpinan dalam rapat koordinasi di Parigi nanti,” sambungnya.
Kepala Bappelitbangda Parmout 2019-2020 itu mengatakan bahwa Pemda Parmout saat ini tengah melakukan berbagai upaya untuk mendukung program-program pemerintah pusat, salah satunya terkait pengendalian inflasi yang saat ini terjadi di berbagai daerah di Indonesia.
Sekda Zulfinasran juga membeberkan arahan Pj Bupati Parmout mengenai sejumlah hal yang menjadi tugas pokok sesuai instruksi presiden kepada seluruh penjabat kepala daerah.
“Pak Bupati sudah menyampaikan, bahwa tugas utama beliau ada empat poin, yang pertama terkait masalah stunting, yang kedua menyangkut masalah inflasi, yang ketiga mensukseskan pemilu maupun pemilukada, dan yang ke empat bagaimana menurunkan angka kemiskinan ekstrim,” terangnya.
Terkait pengendalian inflasi, bidang pertanian kata dia, menjadi salah satu sektor yang mendapat perhatian penuh dari pemda, apalagi fenomena elnino yang saat ini terjadi di Indonesia, menjadi faktor pemicu terganggunya produktifitas pangan di Indonesia yang sebagian besarnya berasal dari hasil pertanian.
Hal itu menyebabkan melonjaknya harga kebutuhan pangan bagi masyarakat. Meski demikian, Zulfinasran mengungkapkan, atas upaya yang dilakukan pemda dan seluruh stakeholder serta masyarakat, dampak elnino tidak terlalu mempengaruhi perekonomian, stabilitas harga pangan masayarakat tetap terjaga dan inflasi masih terkendali.
“Menjadi tugas dari kami yang tergabung dalam Tim penanggulangan inflasi daerah Bagaimana jika terjadi harga naik apa yang harus dilakukan ketika harga turun apa yang harus dilakukan,” jelasnya.
“Ini yang sering kami lakukan bersama beberapa instansi teknis untuk melakukan operasi pasar maupun Pangan murah di beberapa kecamatan untuk menjaga stabilitas harga,” pungkasnya.
Pembukaan Perkemahan Saka Widya Budaya Bakti Tingkat Cabang Kabupaten Parigi Moutong 2023
PARIGI MOUTONG - Dengan mengusung tema Bersatu Untuk Maju, kegiatan Perkemahan Saka Widya Budaya Bakti yang kedua tahun 2023 diikuti oleh sekitar 22 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan 1 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) dengan jumlah peserta 200 orang ditambah 106 orang bina damping, bertempat di halaman kantor SPNF SKB Songulara Desa Olaya, Kecamatan Parigi. Jum'at (17/11/2023).
Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, diwakili Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parigi Moutong, Sunarti mengatakan kegiatan perkemahan itu tidak saja sebagai ajang bersilaturahmi antara sesama peserta namun juga mewujudkan kebersamaan serta persatuan dan kesatuan sebagai masyarakat yang majemuk.
"Pertumbuhan iman dalam masyarakat saat ini sering berbenturan dengan kenyataan hidup modern, akibatnya anak- anak mudah zaman sekarang senang bergaul dilingkungan yang rawan konflik sosial, mereka sudah berani merusak masa depannya karena pengawasan orang tua pun sudah tidak mampu mengontrol perilaku anak-anaknya ketika diluar rumah," katanya.
Untuk itu, dibutuhkan berbagai sarana serta prasarana dan kegiatan lain yang mampu mengarahkan anak -anak dalam mencari jati dirinya sala satunya tentu saja dengan kegiatan kemah bakti seperti itu.
Dikatakannya, Konsep dan nilai - nilai hak asasi manusia tidak hanya ditujukan pada upaya melindungi masyarakat dari berbagai bentuk kekerasan fisik, sosial dan politik Serta ekonomi, tetapi ditujukan pada upaya peningkatan harkat dan martabat manusia sebagai makhluk yang mulia, yang mengerti nilai-nilai agama dan moral yang berlaku dalam masyarakat.
Diharapkannya, dengan diselenggarakan kegiatan itu dapat meningkatkan pemahaman bagi kaum mudah dan anak- anak remaja tentang pengertian dan pengetahuan bagaimana memahami arti pentingnya persatuan dan kesatuan dalam rangka mewujudkan tatanan masyarakat yang majemuk dan masyarakat madani.
Halaman 6 dari 350