PARIGI MOUTONG – Nama Kabupaten Parigi Moutong kembali melenggang di Panggung Nasional. Kali ini, daerah yang memiliki motto Songu Lara Mombangu (satu hati satu tekad membangun) itu berhasil meraih juara tiga terbaik di ajang Malang Flower Carnival (MFC) 2017. Adalah Devi Sri Hardiyanti, peserta asal Kabupaten Parigi Moutong berhasil mencuri perhatian dewan juri pada kategori B tingkat SMA dan Umum Malang Flower Carnival yang berlangsung di jalan Ijen Malang belum lama ini.
Putri Bahari Teluk Tomini 2015 itu berhasil menyisihkan sekitar 214 peserta yang rata rata menampilkan kostum terbaik mereka. Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Porapar) Kabupaten Parigi Moutong, Sofiana H Lagala mengatakan, MFC 2017 mengusung tema Eksotika Bunga Nusantara. Devi Sri Hardiyanti menggunakan kostum carnival rancangan terbaru Dinas Porapar Kabupaten Parigi Moutong. “Kostum Carnival yang dugunakan Devi sudah sesuai tema MFC 2017 yaitu eksotika bunga nusantara. Alhamdulillah penampilan Devi memikat perhatian dewan Juri, padahal peserta yang ikut lebih dari 200 orang, ini sebuah kesyukuran,”ujar Sofiana, melalui sambungan telpon, kemarin (12/9).
Keberhasilan Devi di ajang bergensi itu katanya tidak terlepas dari bimbingan Ketua TP-PKK Kabupaten Parigi Moutong, Dra Hj Noorwachida Prihartini S. Tombolotutu yang ikut memimpin langsung rombongan Kabupaten Parigi Moutong ke Malang. “Kami sangat bersyukur Devi bisa mengharumkan nama Kabupaten Parigi Moutong di ajang bergensi ini. Prestasi itu juga tidak terlepas dari bimbingan ibu Ketua TP-PKK Kabupaten Parigi Moutong yang selalu memberikan suport kepada seluruh talent,”tuturnya.
Peserta yang terlibat dalam event Pariwisata itu diantaranya, Malang Raya, Jember, Banyuwangi, Blitar, Pasuruan, Surabaya, Probolinggo, Yogyakarta, Bali, Solo dan Parigi Moutong. Termasuk peserta asing dari India dan Australia. Kepada Bidang Budaya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parigi Moutong, Eny Sosilowaty menambahkan, keikusertaan Kabupaten Parigi Moutong dalam even itu atas undangan panitia pelaksana Dalam event tersebut Kabupaten Parigi Moutong mengikutsertakan enam kostum carnival, meliputi tiga kostum pemenang lomba Festival Pesona Teluk Tomini 2017 dan tiga kostum rancangan terbaru.
“Tiga kostum pemenang terdiri dari kostum Dinas Pendapatan (Dispenda), BRI Cabang Parigi dan Dinas Pemukiman dan Perumahan Kabupaten Parigi Moutong, ”ujar Eny seperti dilansir salah satu media lokal Parigi Moutong. **
Naskah : Jeprin/Humas Pemda
PARIGI MOUTONG - Harapan masyarakat Desa Karya Mandiri Kecamatan Ongka Malino untuk segera memiliki jembatan gantung akhirnya bisa terwujud. Itu setelah Bupati Parigi Moutong, H Samsurizal datang langsung ke wilayah itu, Selasa (12/9). Tanpa didampingi Protokoler dan peliput, orang nomor satu di Kabupaten Parigi Moutong itu memulakan pembangunan jembatan yang menghubungkan sejumlah desa di wilayah Kecamatan Ongka Malino itu.
Camat Ongka Malino Asmadi SH, yang dihubungi via ponsel, Selasa (12/9) mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih, karena harapan warga yang selama ini menantikan pembangunan jembatan di wilayah itu bisa disahuti oleh Bupati H Samsurizal "Terima kasih kami sampaikan kepada Bupati H Samsurizal, meskipun ditengah kesibukannya beliau datang langsung ke tempat ini untuk memulakan pembangunan jembatan gantung ini,"ujar Asmadi
Selama ini kata dia, masyarakat sangat kesulitan karena tidak adanya akses jembatan yang menghubungkan desa Karya Mandiri dengan Desa Tinombala, Tinombala Barat, Tinombala Induk dan Tinombala Jaya. Apalagi jika air sungai sedang banjir tidak ada warga yang berani melewati sungai itu. "Alhamdulillah Pak Bupati menyahuti harapan warga kami, sekali lagi kami terima kasih kepada pak Bupati,"tuturnya. Jembatan gantung itu nantinya akan menggunakan konstruksi baja dengan panjang sekitar 75 meter.
Editor: Jeprin/Humas Pemda