Home
Presiden Jokowi Terkesan Keindahan Teluk Tomini
PARIGI MOUTONG - Presiden Jokowi akhirnya memenuhi harapan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong menghadiri acara puncak Sail Tomini yang berlangsung di dusun Kayu Bura desa Pelawa Baru Kecamatan Parigi Tengah, Sabtu (19/9).
Jokowi tiba di lokasi acara sekitar pukul 09.15 wita didampingi ibu Negara Iriana Jokowi, Presiden kelima Megawati Soekarno Putri, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani, Menteri Keluatan dan Perikanan Susi Pujiastuti, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti, Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola, Bupati Parigi Moutong, H Samsurizal Tombolotutu, para duta besar dan sejumlah Menteri kabinet kerja.
Dihadapan ribuan undangan, Jokowi menyampaikan sambutan hanya sekitar 10 menit. Bahkan dalam sambutannya Jokowi sama sekali tidak menyinggung persoalan maritim yang menjadi agenda nawacita. Meski begitu, Jokowi memuji keindahan teluk Tomini yang menurutnya sangat indah dan nyaman.
"Teluk Tomini ini indah sekali, nyaman dilihat baik laut, alam maupun suasananya. Tapi, Sail Tomini yang sudah ke-7 dari rangkaian sailing ini perlu di-marketingi. Perlu dipasarkan setahun atau dua tahun sebelumnya, biar semua orang tahu, biar turis berdatangan, dan menjadi atraksi yang memikat," kata Presiden Jokowi.
Selengkapnya: Presiden Jokowi Terkesan Keindahan Teluk Tomini
BKKKN Mengadakan Penyuluhan Tentang Pengasuhan dan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak
Parigi - Saat ini angka stunting di Indonesia masih cukup tinggi. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya dan melibatkan banyak sektor untuk menekan angka stunting. Pemahaman umum dalam mengentaskan stunting adalah memfokuskan pada upaya kesehatan yang merupakan faktor resiko. Sering kali upaya lainnya yang menjadi factor protective dianggap kurang berperan dan tidak dilakukan. Padahal faktor resiko (termasuk diantaranya kondisi kesehatan anak, gizi pada saat hamil) sangat dipengaruhi oleh faktor pelindung (diantaranya adalah pola asuh orangtua/keluarga). Segala sesuatu yang terjadi pada masa 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) menjadi faktor penentu kualitas kehidupan anak kelak.
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebagai salah satu lembaga pemerintah, sangat proaktif dalam meningkatkan kemampuan pengasuhan orangtua/keluarga. Sehubungan dengan hal itu, BKKKN Mengadakan Penyuluhan Tentang Pengasuhan dan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak bertempat di Kecamatan Palasa, Jumat 6 September 2019. Kegiatan ini betujuan untuk meningkatkan pemahaman, sikap dan keterampilan orang tua/keluarga dalam mengasuh anak dari masa kehamilan, setelah lahir sampai balita. BKKBN berharap bisa meningkatkan kesadaran masyarakat Parigi akan pentingnya memelihara kesehatan keluarga terutama anak secara holistik (menyeluruh) terutama dari stunting.
Naskah : Yunita Winter
TNI MANUNGGAL MEMBANGUN DESA KE 106 TAHUN 2019 KODIM 1306 DONGGALA RESMI DIMULAI DI KEC. TINOMBO.
PPID PARIGI MOUTONG//
Tinombo_ TNI Manunggal Membangun Desa ke 106 Tahun 2019 Kodim 1306 Donggala resmi dimulai. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah Dr. Hidayat Lamakarate disaksikan Bupati Parigi Moutong H. Samsurizal Tombolotutu bertempat dilapangan sepak bola Desa Lombok Kecamatan Tinombo, Rabu, 2/10/2019.
Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah Dr. Hidayat Lamakarate dalam sambutannya mengatakan Program TMMD merupakan salah satu cara untuk dapat mempercepat pembangunan dan memperkecil get ketertinggalan antar wilayah khususnya daerah yang terpencil di Sulawesi Tengah.
Hidayat menambahkan, agar kehadiran para personil yang tergabung dalam TMMD dapat diterima dengan baik oleh masyarakat sehingga dapat terjalin komunikasi dan kerjasama yang baik antara personil dengan masyarakat dalam membangun wilayah tempat tinggalnya.
Hidayat berpesan kepada para personil untuk selalu menjaga silaturahmi dengan masyarakat setempat, menghormati adat istiadat atau tradisi untuk meminimalisir atau menghindari konflik yang tidak diinginkan.
Komandan Kodim 1306/Donggala selaku Komandan Satuan Tugas (Satgas) Kolonel Infantri Widya Prastyo N. S.Pd melaporkan bahwa kegiatan Baksos yang akan dilaksanakan meliputi peningkatan jalan di Desa Patingke Kecamatan Tinombo sepanjang 5 KM, pembuatan Jamban di Desa Patingke sebanyak 6 unit, Pembuatan Jamban di Desa Ogoalas Kecamatan Tinombo sebanyak 16 unit dan pembuatan Jamban di Desa Lombok sebanyak 6 Unit. Kegiatan TMMD dilaksanakan mulai tanggal 2 Oktober sampai dengan 30 Oktober 2019 dengan kekuatan personil 150 orang.
Kolonel Widya menambahkan, kegiatan TMMMD bertujuan untuk membantu Pemerintah di Daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan yang bersifat fisik dan kemantapan Kemanunggalan TNI rakyat dalam rangka mewujudkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh guna menciptakan suasana yang kondusif bagi terwujudnya stabilitas yang aman dan damai.
Pembukaan TMMD ke 106 tahun 2019 ditandai dengan penyerahan alat kelengkapan kerja secara simbolis oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah kepada para personil. Kegiatan Bakti Sosial TMMD dimulai dengan pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat dan sunatan masal.
Turut hadir dalam pembukaan TMMD ke 106 tahun 2019, unsur Forkopimda, Para Kepala OPD, Tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh peerempuan, tokoh pemuda dan unsur masyarakat.
Pers Release
Laporan : Moh. Taufan
Editor : Muhammad Shidik
HUMAS PEMDA
Lorong RT 7 Kel.Maesa Yang Dulunya Kumuh Kini Disulap Jadi Bersih Dan Indah
Parigi-Kelurahan Maesa yang dulunya sering dijumpai cukup banyak sampah di beberapa sudutnya kini sudah berbenah. Berkat kesadaran dan kerja keras warga Kelurahan Maesa yang bergotong royong membersihkan lingkungan mereka, kini Kelurahan Maesa menjadi tampak lebih bersih. Salah satunya terlihat pada lorong di RT 7 yang dulunya kumuh kini disulap menjadi lebih bersih dan indah. Hal Ini merupakan bentuk dukungan masyarakat terhadap Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong yang ikut serta pada Lomba Adipura. Hal ini juga mencerminkan adanya kesadaran warga Kelurahan Maesa dan Warga Parigi pada umumnya akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Sumber : Yunita Winter/DISKOMINFO
Halaman 347 dari 350